Dberita.ID, Medan – Wali Kota Medan terpilih periode 2025-2030, Rico Tri Putra Bayu Waas, melakukan kunjungan kerja ke Detasemen Polisi Militer (Denpom) 1/5 Medan, Jumat (7/2/2025). Dalam pertemuan tersebut, Denpom 1/5 memperkenalkan sejumlah alat utama sistem persenjataan (alutsista) canggih yang mendukung tugas mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban Kota Medan.
Tampak Wali Kota Medan beserta rombongan disambut langsung oleh Komandan Denpom 1/5 Medan, Letkol CPM Hanri Wira Kusuma, SH M.Han., beserta jajaran. Salah satu yang menjadi sorotan dalam kunjungan ini adalah demonstrasi penggunaan senjata pelumpuh listrik (Taser), yang kini menjadi bagian dari kelengkapan operasional Polisi Militer.
“Taser ini sangat efektif untuk melumpuhkan pelaku kejahatan tanpa harus menggunakan senjata api. Ini merupakan bagian dari peningkatan kemampuan personel dalam menghadapi berbagai ancaman,” ujar Letkol Hanri.
Selain Taser, Denpom 1/5 juga menampilkan berbagai kendaraan taktis serta peralatan khusus lainnya yang digunakan dalam operasi pengamanan. Modernisasi ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dalam menjaga keamanan dan mendukung kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Pemko Medan.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, mengapresiasi kesiapan Denpom 1/5 dalam memperkuat sistem keamanan di kota.
“Kami sangat mengapresiasi Denpom 1/5 Medan yang terus meningkatkan kesiapan dalam mendukung keamanan Kota Medan. Dengan sinergi yang kuat, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat,” kata Rico.
Sebagai bentuk penghormatan dan sinergi yang erat, Wali Kota Medan dan Komandan Denpom 1/5 Medan saling bertukar cenderamata. Rangkaian kunjungan juga diakhiri dengan peninjauan langsung terhadap berbagai alutsista dan fasilitas yang digunakan dalam operasi keamanan.
Dengan modernisasi yang terus dilakukan, diharapkan kerja sama antara Denpom 1/5 Medan, Pemko Medan, TNI, dan Polri semakin solid dalam menghadapi berbagai tantangan keamanan ke depan.
Penulis: JH
Editor: Reza Fahlevi
