Dberita.ID, Langkat – PJ Bupati Langkat, H. M. Faisal Hasrimy, AP, M.AP, hadir dan membuka kegiatan Rakor Program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) dalam rangka pencapaian target realisasi belanja PDN Kabupaten Langkat Tahun 2024,di Ruang Pola Kantor Bupati Langkat, di Stabat, Selasa (04/06/2024).
Dalam kesempatan tersebut, PJ. Bupati Langkat mengajak semua peserta untuk melaksanakan program P3DN dengan serius.
“Jika kita semua serius dalam melaksanakan P3DN, kita akan mendapatkan apresiasi dari pusat. Mari kita serius menjalankan pekerjaan ini,” ujarnya.
Beliau juga menambahkan bahwa keseriusan dalam melaksanakan P3DN akan mendatangkan reward dari pusat bagi Kabupaten Langkat. “Teman-teman semua, jika kita serius melaksanakan P3DN, kita akan mendapatkan reward dari pusat, dan yang terpenting adalah memiliki laporan data yang baik,” lanjut Hasrimy.
P3DN merupakan peluang untuk mendukung para pelaku UMKM yang telah berjuang keras menghasilkan produk berkualitas tinggi. Dengan meningkatkan penggunaan produk dalam negeri, kita memberikan peluang yang lebih besar bagi mereka untuk berkembang dan bersaing di pasar yang semakin kompetitif. Ini juga memperkuat rantai pasokan lokal, menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Selain itu, P3DN juga memiliki dampak luas terhadap lingkungan dan keberlanjutan. Dengan mengurangi ketergantungan pada produk impor, kita dapat mengurangi jejak karbon dan dampak lingkungan dari rantai pasok global yang panjang. Ini adalah kontribusi kita dalam upaya global mengurangi perubahan iklim dan melestarikan keanekaragaman hayati.
Hasrimy juga menekankan pentingnya pendataan dan pelaporan yang serius dan baik. “Saya minta teman-teman untuk serius dalam pendataan kali ini, berikan yang terbaik dan tunjukkan keseriusan. Saya tahu teman-teman semua bisa melaksanakannya,” ucap PJ. Bupati Langkat.
Di akhir acara, PJ. Bupati Langkat resmi membuka kegiatan tersebut. “Itu saja yang saya sampaikan, kegiatan rakor ini resmi saya buka,” tutupnya. (Red)
Editor: Reza Fahlevi