Dberita.ID, Kab. Solok – Pemerintah Kabupaten Solok menggelar Apel Gabungan dan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 2024M/1446H di Kawasan Islamic Center Koto Baru, Selasa (17/9/2024). Apel dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, Medison, S.Sos., M.Si., mewakili Bupati Solok.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh jajaran Forkopimda, Ketua TP-PKK Kabupaten Solok, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Solok, para Staf Ahli Bupati, Asisten Sekda, pimpinan BUMN dan BUMD, Kepala OPD, para camat se-Kabupaten Solok, serta ASN dan THL di lingkungan Pemkab Solok.
Dalam arahannya, Sekda Medison menyampaikan bahwa apel pagi dilaksanakan di Kawasan Islamic Center bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Kawasan ini diproyeksikan sebagai pusat kegiatan keagamaan di Kabupaten Solok.
“Momentum Maulid ini kita jadikan sebagai kesempatan untuk meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Selain itu, Medison juga mengingatkan tentang pentingnya netralitas ASN dan THL dalam menghadapi Pilkada serentak yang sudah dimulai. “Kami mengimbau seluruh jajaran ASN dan THL untuk tetap menjaga netralitas dan mematuhi aturan yang berlaku,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya peningkatan kinerja dalam pelayanan publik serta meminta OPD yang memiliki fasilitas dan infrastruktur rusak segera melapor untuk mencari solusi cepat. Medison juga mengingatkan tentang kewajiban membayar pajak tepat waktu bagi seluruh ASN dan THL di Kabupaten Solok, dengan sanksi bagi yang lalai.
Setelah apel, kegiatan dilanjutkan dengan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Agung Darusallam Islamic Center Koto Baru. Dalam kesempatan tersebut, Sekda Solok menyampaikan bahwa peringatan Maulid ini menjadi momen untuk memperkuat kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama.
Salah satu program unggulan Kabupaten Solok adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Dalam peringatan ini, melalui kerja sama dengan BAZNAS, bantuan diberikan kepada masyarakat penyandang disabilitas. Selain itu, beasiswa juga diserahkan kepada 15 mahasiswa asal Kabupaten Solok yang menempuh pendidikan di Timur Tengah. Setiap mahasiswa menerima beasiswa sebesar Rp12 juta per tahun, ditambah bantuan transportasi sebesar Rp3,5 juta.
“Kami berharap para pelajar yang menuntut ilmu di Timur Tengah dapat kembali untuk menyebarkan ajaran Islam di Kabupaten Solok,” kata Medison.
Penyerahan bantuan lainnya meliputi alat bantu bagi penyandang disabilitas dan santunan jaminan kematian BPJS Ketenagakerjaan senilai Rp42 juta, yang didanai oleh BAZNAS dan BPJS Kabupaten Solok. Selain itu, hadiah untuk pemenang lomba 1 Muharam 1446H juga diberikan, meliputi dua cabang lomba: MSQ dan Lagu Religi.
Acara ditutup dengan tausiyah dari Ust. Dr. H. Akhi Andriyaldi, Lc., MA, yang mengusung tema “Jadikan Momentum Maulid Melahirkan Semangat Baru untuk Perubahan yang Lebih Baik.”
Penulis: Fitri
Editor: Reza Fahlevi