Dberita.ID, Langkat — Pemadaman listrik terjadi di wilayah PT PLN ULP Tanjung Pura, khususnya di Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat, akibat gangguan alam. Curah hujan tinggi di kawasan perbukitan hulu Kecamatan Batang Serangan menyebabkan banjir bandang serta tumbangnya pepohonan, yang berdampak pada infrastruktur kelistrikan di wilayah tersebut.
Akibat peningkatan debit air di Sungai Sei Batang Serangan, terjadi abrasi tanah yang menyebabkan satu tiang listrik milik PT PLN ULP Tanjung Pura tumbang. Beberapa tiang listrik yang berada di pinggiran jalan sungai juga terdampak kondisi ini.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pemadaman listrik pada Sabtu malam (15/2/2025) berdampak di beberapa desa dan kecamatan. Di Kecamatan Tanjung Pura, pemadaman sempat terjadi hampir satu jam di beberapa desa, seperti Desa Pematang Tengah dan Desa Paya Perupuk. Pemadaman juga terjadi di wilayah Kecamatan Padang Tualang dan Kecamatan Batang Serangan.
Manajer PLN ULP Tanjung Pura, Ahmad Dairoby, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp pada Minggu (16/2/2025) menyampaikan bahwa pemadaman listrik terjadi akibat tumbangnya tiang listrik akibat abrasi tanah yang disebabkan oleh banjir di Sungai Batang Serangan. Ia menjelaskan bahwa pemadaman listrik terjadi di wilayah Tanjung Selamat, Padang Tualang, dan Batang Serangan, sementara Kota Tanjung Pura tidak terdampak. Hingga saat ini, pemadaman masih terjadi di daerah Batang Serangan, tepatnya di kawasan Kuala Sawit.
Lokasi tumbangnya tiang listrik berada di Jalan Kuala Sawit, Karya Jadi, Kecamatan Batang Serangan, Langkat.
Editor: Reza Fahlevi