Dberita.ID, Medan — PT Kinantan Medan Indonesia (KMI), pemegang saham utama PSMS Medan, menyatakan niat untuk menjual kepemilikannya. Kabar ini menjadi perbincangan hangat, terutama setelah nama Jopinus Ramli (JR) Saragih, mantan Bupati Simalungun dua periode, dikaitkan dengan klub kebanggaan masyarakat Kota Medan tersebut.
Pendiri Efarina Group itu dikabarkan berminat mengakuisisi saham PT KMI. Negosiasi pembelian PSMS Medan dilaporkan akan berlangsung dalam waktu dekat.
Konfirmasi Juru Bicara JR Saragih
Juru Bicara JR Saragih, Aulia Andri, membenarkan bahwa minat untuk membeli saham PSMS Medan berasal dari inisiatif JR Saragih sendiri.
“Pak JR Saragih ingin menunjukkan kepeduliannya terhadap dunia olahraga, khususnya kepada PSMS Medan yang memiliki nama besar di Indonesia,” ujar Aulia Andri, Rabu (22/1/2024), di Medan.
Menurut Aulia, pihak JR Saragih saat ini sedang mengatur pertemuan dengan Direktur Utama PT KMI, Arifuddin Maulana Basri, untuk membahas proses akuisisi tersebut.
“Hari ini atau besok, pertemuan sedang diupayakan. Kami ingin mengetahui apa saja yang dimiliki PSMS, baik dari segi inventarisasi maupun potensi yang ada,” jelasnya.
Langkah Selanjutnya
Jika pertemuan antara kedua belah pihak terlaksana, Aulia memastikan JR Saragih akan mengambil langkah konkret untuk pembelian saham tersebut.
“Apabila pertemuan berhasil, kami akan segera menentukan langkah-langkah yang jelas. Pak JR Saragih ingin memastikan arah visi PSMS di masa depan,” tambahnya.
Terkait valuasi PSMS yang tercatat sebesar Rp 20,51 miliar di situs Transfermarkt, Aulia menyatakan bahwa JR Saragih tidak keberatan dengan angka tersebut.
“Jika memang harga saham sebesar itu, Pak JR Saragih siap memenuhinya,” tutup Aulia.
Kesimpulan
Jika proses akuisisi ini berjalan lancar, JR Saragih berpotensi membawa perubahan signifikan bagi PSMS Medan, baik dari sisi manajemen maupun visi jangka panjang.
Editor: Reza Fahlevi