Plt Bupati Langkat H Syah Afandin, S.H, hadir dikegiatan silaturahmi dan pertemuan antar Ponpes se-Kabupaten Langkat. (Reza Fahlevi-Dberita.ID)
Dberita.ID, Langkat – Plt Bupati Langkat H Syah Afandin, S.H, menghadiri silaturahmi pertemuan antar pimpinan pondok pesantren se-Kabupaten Langkat. Acara tersebut diadakan di Aula Terbuka Pesantren Modern Muhammadiyah Kwala Madu, di Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat, Sumut, Kamis (6/10/2022).
Afandin mengaku dirinya memiliki karir politik cemerlang hingga sampai saat ini menjadi Plt Bupati Langkat, dan itu tidak terlepas dari doa dan dukungan Kader Muhammadiyah dan para ulama.
Untuk itu, dirinya menyatakan bahwa visi misi menjadikan Langkat religius bukan sekedar isap jempol belaka, bukan hanya sekedar niat semata. Ia meminta seluruh Kader Muhammadiyah dan seluruh Ormas Islam dan para Ulama di Langkat untuk terus mendukung dirinya menjadikan Langkat religius, negeri bertuah yang melahirkan banyak generasi ulama.
Mengenai terselenggaranya kegiatan tersebut, Afandin mengaku sangat kagum. Awalnya ia mengangap terselenggara sederhana, ternyata megah dan luar biasa.
“Semoga terselenggaranya kegiatan ini menambah semangat persatuan para ulama di Langkat. Ini semua tidak lepas dari keberkahan yang diberikan Allah SWT,” cetusnya.
Selanjutnya Afandin pun berjanji akan memberikan perhatian khusus atas keberadaan 44 pondok pesantren yang tersebar di Kabupaten Langkat. Dirinya ingin semua pesantren di Langkat maju, serta melahirkan generasi emas untuk melanjutkan pembangunan bangsa, harapnya.
Di kesempatan itu, Plt Bupati Langkat, Syah Afandin,S.H, memberikan batuan Rp50 juta kepada pimpinan Ponpes Muhammadiyah Kuala Madu. Uang tersebut bersumber dari keluarga besar Plt Bupati Langkat untuk pengembangan pembangunan gedung pesantren.
Pimpinan Pondok Pesantren Moderen Muhammadiyah Kuala Madu (Mudir), H Ramdani, Lc, mengucapkan terimakasih. Dirinya mewakili 44 Ponpes di Langkat berharap kepada pemerintah agar tetapbmemperhatikan Pesantren. Sembari menyatakan Ponpes di Langkat akan terus mendukung Syah Afandin untuk mewujudkan Langkat religius.
Kemudian Ramdani menjelaskan Ponpes Moderen Muhammadiyah Kuala Madu berdiri sejak 1988 sampai sekarang ini sudah berusia 34 tahun, dan memiliki jumlah santri sebanyak 1.026 orang.
“Kelanggengan Ponpes ini tidak terlepas dari dukungan pemerintah, terkhusus dukungan dari Pemkab Langkat,” sebutnya.
Hal senada juga dikatakan Salam Saputra, mewakili pimpinan Ponpes se-Langkat. Ia menyatakan seluruh Pondok Pesantren bersedia mendukung Visi dan Misi Plt Bupati Langkat untuk menjadikan Langkat yang religius hingga berlanjut sampai 2029.
Sementara Sekretaris PW Muhamadiyah Sumatera Utara, Irwansyah Putra mengaku pihaknya turut bangga Kader Muhammadiyah Langkat mampu menjadi orang nomor satu di Langkat.
“Syah Afandin bukan hanya Kader Muhammadiyah, sekarang sudah sebagai abdi negara yang harus mengutamakan masyarakat demi menjaga negeri dan kedaulatannya,” ungkapnya.
Hadir dikegiatan itu, Wakil Ketua PW Muhammadiyah Sumatera Utara, Assoc Prof Dr Muhammad Qorib, M.A, Wakil Sekretaris PW Muhammadiyah Sumatera Utara Mutolib, MM, Auditor Keu Pondok Pesantren PW Muhammadiyah Sumatera, Januri, S.E, MM, M.Si, Ketua Majelis Pustaka dan Informasi PW Muhammadiyah Sumatera, Saiful Hadi, Kadis Kominfo Langkat, H Syahmadi, S.Sos, MSP, Kadis Pendidikan Langkat Dr H Saiful Abdi, S.H, S.E, MPD, Kabag Prokopim H Mahardhika Sastra Nasution, S.STP, M.AP, Plt Kasat Pol PP Langkat Dameka Putra Singarimbun, S.STP, Kakan Kemenag Langkat diwakili Suparliadi, MPD, Camat Binjai Rizal Gunawan Gultom, S.STP, serta para pimpinan Ponpes se-Langkat. (rf/ril)