Dberita.ID, Kab Solok – Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kabupaten Solok, yang dipimpin oleh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Solok, Muhammad Djoni, bersama rombongan melakukan monitoring di Pasar Nagari Tanjung Alai, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Smbar, Jumat (15/9/2023).
Dijelaskan Muhammad Djoni, dalam rangka pengendalian Inflasi Daerah, Pemerintah Kabupaten Solok meninjau langsung perkembangan harga bahan pokok di pasar-pasar yang ada di Kabupaten Solok.
Dari survei dilapangan, didapatkan harga bahan pokok masih stabil dan tidak terjadi peningkatan yang begitu signifikan.
Dipasar-pasar diperoleh hasil pemantauan harga sebagai berikut:
- Ketan putih Rp17.000/kg
- Bawang merah Rp. 10.000/kg
- Cabai merah besar Rp40.000/kg
- Bawang putih Rp32.000/kg
- Daging ayam Rp. 23.000/kg
- Telur ayam Rp. 24.000/kg
- Gula Pasir Rp15.000/kg
- Minyak Goreng Rp16.000/liter
- Tepung Terigu Rp11.000/kg
- Udang Rp100.000/kg
- Ikan Kembung Rp70.000/kg
- Mie instan Rp3.500/buah
- Tempe Rp15.000/kg
- Tahu Rp10.000/kg
- Pisang Rp800/buah
- Tomat Rp10.000/kg
Diungkapkan Muhammad Djoni, Nagari Tanjung Alai juga mendapatkan bantuan Cadang Pangan Pemerintah (CPP) sebanyak 6.750kg dan telah didistribusikan kepada sebanyak 675 KK (Kartu Keluarga).
Terkait ketersediaan LPG bersubsidi 3 kg di Nagari (Desa) Tanjung Alai Kecamatan X Koto Singkarak, masih kurang, dimana sekarang kuota yang didapatkan oleh pangkalan sebanyak 50 tabung/minggu. Untuk mencukupi persedian tersebut pihak pangkalan tengah berupaya mendapatkan tambahan stok dari kawasan lain. (Vit)
Editor: Reza Fahlevi