
Kegiatan pengobatan gratis dengan sasaran 3.000 orang. (Red-Dberita.ID)
Dberita.ID, Langkat – Sebanyak 3.000 orang warga ikuti pengobatan gratis yang diselenggarakan Pemkab Langkat, Komunitas Cinta Charithy, Yayasan Maha Karuna dan Yayasan Loving Hands Charity. Kegiatan Bakti sosial (Baksos) tersebut digelar di Halaman Yayasan Perguruan Samanhudi Tanjung Pura, di Jalan Pemuda, Kelurahan Pekan Tanjung Pura, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumut, Minggu (11/06/2023).
Hadir pada kegiatan tersebut, Plt Bupati Langkat H.Syah Afandin yang diwakili Drs.Mulyono, M.Si, selaku Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat. Tokoh Masyarakat Sumut, Dr. Parlindungan Purba, S.H, M.A, Ketua Panitia Kegiatan Baksos, drg. Martyn, didampingi Sekretaris panitia Upi Sindy lie, Pembina Yayasan Maha Karuna, Upi lidya Fransiska, Pengurus Yayasan Loving Hands Charity Ibu Wiehoa, Ketua Yayasan Perguruan Samanhudi Alexander Chandra.
Hadir juga Camat Tanjung Pura Muhammad Nawawi, S.STP, MAP, Lurah Pekan Tanjung Pura, Suwanto, S.Sos, MAP, dan beberapa Kades yang berhadir, serta staf Lurah dan staf Kecamatan Tanjung Pura.
Informasi dirangkum dberita.id, adapun pengobatan gratis yang ditangani pihak medis berupa:
- – Pengobatan umum
- – Pengobatan spesialis kulit
- – Pengobatan spesialis THT
- – Pengobatan akupuntur
- – Pengecekan gula darah
- – Pengecekan kolestrol
- – Pengecekan asam urat
- – Pembagian kaca mata baca
- – Pemerikasaan dan cabut gigi dewasa
- – Penambalan dan cabut gigi anak
Kegiatan Baksos tersebut, juga didukung oleh Ikatan Doktor Indonesia (IDI) Cabang Langkat, Persatuan Doktor Gigi Indonesia (PDGI) Cabang Langkat, Unipersitas Sumatera Utara (USU), Fakultas Kedoktoran Gigi Sumatera Utara, Universitas Sari Mutiara Indonesia, STMIK Kaputama, Palang Merah Indonesia (PMI), Ikatan Lemhanas DPD Sumatera Utara, Royal Dental Center dan Indocafe.
Plt Bupati Langkat H.Syah Afandin yang diwakil Drs.Mulyono, M.Si, selaku Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, dalam kata sambutan mengatakan, ucapan terimakasih kepada pihak Komunitas Cinta Charithy, Yayasan Maha Karuna dan Yayasan Loving Hands Charity. Juga kepada tim medis, dokter, dan para pendukung, sehingga acara ini sukses dilaksanakan, dan bermanfaat bagi masyarakat di Tanjung Pura.
Diselah kegiatan Baksos, Dr. Parlindungan Purba, S.H, M.A selaku tokoh masyarakat Sumut, dan juga selaku pembina panitia dikegiatan Baksos, yang ditanya wartawan terkait kegiatan ini merupakan kegiatan siapa? pihaknya mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan oleh Pemkab Langkat, Komunitas Cinta Charithy, Yayasan Maha Karuna dan Yayasan Loving Hands Charity.
“Hari ini memilih di Tanjung Pura ini, karena di Tanjung Pura ini menjadi sasaran mereka untuk kegiatan Bakti sosial,” sebutnya.
Terkait apa harapan dengan dilaksanakan kegiatan Baksos seperti ini di Tanjung Pura? Dr. Parlindungan Purba, S.H, M.A, inipun menjawab, semoga mudah-mudahan dengan tindakan ini bermanfaan bagi masyarakat, dan memper mudah akses karena inikan gratis. Dan ini menunjukan kepedulian kita sesama manusia, bahwa tenaga yang membantu ini jugakan orang relawan.
Jadi inikan betul-betul relawan semuanya. Kegiatan ini juga bentuk aspirasi kepada Bapak Plt Bupati Langkat, karena telah memimpin Kabupaten Langkat ini dengan baik.
Terkait selain Kabupaten Langkat apakah ada pengobatan gratis seperti ini? Pihaknya mengatakan ada. Ada dibeberapa daerah, seperti Kota Tebing Tinggi dan Kabupaten/Kota lainnya, beber Parlindungan Purba.
Sebelumnya Muhammad Nawawi, S.STP, MAP, yang ditanya, ada berapa orang diperkirakan yang mengikuti pengobatan gratis ini? Camat Tanjung Pura inipun mengatakan, sasaran kita kemarin ada 3.000 orang.
Kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Plt Bupati Langkat H Syah Afandin, dan semua pihak panitia penyelenggara termasuk tim medis dan dokter.
“Alhamdulillah warga kami terbantu dengan kegiatan Baksos ini. Kita mencontohkan tentang pembagian kaca mata baca, dimana ada warga kami yang tidak bisa jelas membaca, namun setelah mendapatkan kaca mata ini, mereka jadi jelas dan lancar untuk membaca. Begitu juga dengan pengobatan gratis lainnya. (Red)
Editor: Reza Fahlevi